Deskripsi Pelatihan
Pelatihan Body Language Master Practitioner adalah level lanjutan setelah Practitioner. Pada tahap ini, peserta akan mendalami analisis bahasa tubuh tingkat lanjut, strategi aplikasi dalam berbagai konteks profesional, serta keterampilan mendeteksi ketidaksesuaian komunikasi verbal dan non-verbal secara lebih akurat.
Jika di level Practitioner peserta mempelajari dasar-dasar membaca dan menggunakan bahasa tubuh, maka di level Master peserta menguasai analisis yang lebih dalam, menghubungkannya dengan psikologi komunikasi, dan mengaplikasikannya pada situasi yang kompleks seperti negosiasi tingkat tinggi, leadership, investigasi, hingga terapi.
Tujuan Pelatihan
Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan mampu:
- Menguasai analisis bahasa tubuh tingkat lanjut dengan akurasi tinggi.
- Mengenali micro expressions dan pola emosi tersembunyi secara lebih detail.
- Mengaplikasikan body language dalam konteks bisnis, kepemimpinan, pendidikan, konseling, dan investigasi.
- Menggunakan bahasa tubuh untuk membangun pengaruh, kredibilitas, dan kepemimpinan.
- Melatih kepekaan observasi dan intuisi komunikasi non-verbal.
- Menjadi komunikator, pemimpin, atau konselor yang lebih persuasif dan terpercaya.
Kurikulum Pelatihan Body Language Master Practitioner
Sesi 1: Pendalaman Teori Body Language
- Revisi dan pendalaman materi dasar (Practitioner).
- Hubungan antara bahasa tubuh, emosi, dan pikiran bawah sadar.
- Cross-cultural body language (perbedaan bahasa tubuh antar budaya).
Sesi 2: Advanced Micro Expressions
- Pengenalan micro expressions lanjutan.
- Pola kombinasi ekspresi wajah yang kompleks.
- Latihan intensif membaca micro expressions dengan video & simulasi.
Sesi 3: Advanced Gesture & Movement Analysis
- Analisis detail gerakan tangan, kaki, dan tubuh.
- Bahasa tubuh yang menunjukkan dominasi, subordinasi, dan manipulasi.
- Teknik observasi cepat dalam situasi sosial & profesional.
Sesi 4: Integrasi Verbal & Non-Verbal
- Mengenali inkonsistensi antara kata-kata & body language.
- Analisis tanda-tanda kebohongan tingkat lanjut.
- Studi kasus: wawancara, interogasi, negosiasi.
Sesi 5: Body Language dalam Konteks Kepemimpinan
- Postur dan gerakan yang meningkatkan kewibawaan.
- Menggunakan body language untuk memengaruhi tim.
- Membangun kharisma & kepercayaan dengan komunikasi non-verbal.
Sesi 6: Aplikasi dalam Dunia Bisnis & Negosiasi
- Membaca bahasa tubuh dalam pertemuan bisnis.
- Mengidentifikasi tanda penerimaan & penolakan saat negosiasi.
- Strategi menggunakan body language untuk persuasi.
Sesi 7: Body Language untuk Konseling & Terapi
- Membaca tanda emosional klien.
- Bahasa tubuh yang menunjukkan stres, trauma, atau kebohongan.
- Membangun rapport dan kepercayaan dengan konseli.
Sesi 8: Praktikum, Studi Kasus & Evaluasi
- Praktik observasi dalam simulasi dunia nyata.
- Analisis video rekaman komunikasi nyata (wawancara, debat, dll.).
- Latihan role-play: business negotiation, leadership, coaching.
- Ujian teori & praktik.
- Sertifikat Body Language Master Practitioner.
Outcome Pelatihan
Setelah menyelesaikan program ini, peserta akan:
- Menguasai keterampilan membaca dan menginterpretasi body language tingkat lanjut.
- Mampu mendeteksi kebohongan & inkonsistensi komunikasi dengan lebih akurat.
- Mampu mengaplikasikan body language dalam kepemimpinan, bisnis, konseling, dan investigasi.
- Mendapatkan sertifikat Body Language Master Practitioner.
- Siap melanjutkan ke level tertinggi: Body Language Trainer/Instruktur.
Unit Kompetensi
Belum ada Event yang dibuat